Sabtu, 13 Juni 2020

BERANJAK PULANG


Pekerja galangan sebuah perusahaan di Batam berjalan meninggalkan area pembangunan kapal. Mereka beranjak pulang saat menjelang matahari terbenam. 

Menurut Ketua Iperindo Kepri, ada 70 galangan di Batam (Batampos, 2018). Dari jumlah tersebut saat ini tidak semuanya aktif. Data ekspor kapal yang dihimpun Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri pada awal tahun 2017 menunjukkan penurunan produksi shipyard kala itu.

Beruntung Batam masih dipercaya untuk pembuatan dan docking kapal-kapal pemerintah. Seperti kapal TNI, Pertamina, dan juga kapal Pelni.

Di tengah pandemi Covid-19, galangan-galangan kapal di Batam saat ini sedikit banyak juga ikut terdampak akibatnya. Aktivitas produksi pekerjaan pembangunan kapal beberapa galangan saat ini juga harus mengalami penyesuaian.   

Mengikuti arahan dari pemerintah, protokol kesehatan di galangan-galangan juga sudah diterapkan. Seperti pemakaian masker dan jaga jarak.

Hal yang cukup terasa memberikan dampak yaitu yang terkait dengan proses pemesanan barang dan material yang berasal dari luar negeri. Peralatan yang tidak tersedia di dalam negeri dan harus diimpor dari luar negeri mengalami keterlambatan proses produksi dan pengiriman. 

Bacaan: 
batampos.co.id (2020/04/29); (2018/07/31) 
kemenperin.go.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BERQURBAN SEBAGAI BUKTI KETAATAN

Setiap kebaikan sejatinya bisa dilaksanakan kapan saja. Namun berqurban di hari Idul Adha (dan tiga hari setelahnya) adalah momentum istim...