Bagai ikan mendapat kolamnya
Kubertemu lagi wajah-wajah itu
Yang dulu pernah kugelutiWajah-wajah itu hadir lagi
Wajah penuh gairah dan harapan
Akan menjelma jadi tunas pejuang
Menyemaikan tanah keimanan
Dalam derap para (calon) mujahid muda
(Usai rihlah dengan anak' (baru) KAMMI Batam)Kami, sekitar dua puluhan ikhwan/akhwat berangkat dari kampus Poltek (salah satu kampus besar di Batam) menuju sebuah tempat. Yang kami tuju ternyata sebuah pantai bernama Tanjung Pinggir, di daerah Sekupang, ujung Selatan pulau batam. Setelah menempuh perjalanan sekitar satu jam dengan Busway (ada Busway juga rupanya disini) tibalah kami.
Suasana sejuk dengan angin berhembus syahdu dari laut ditambah pasir putih yang indah. Dan dari kejauhan nampak warna kelabu gedung-gedung pencakar langit negeri tetangga, Singapura. Kami menyusuri pasirnya yang putih lembut, hingga bermain bola, mandi di laut setelah dipaksa. Judul hari ini sebenarnya adalah 'lepaskan lelahmu' (minimal buat saya setelah puyeng bertemu sepanjang hari dengan bangunan kapal).
Acara yang dinanti adalah makan siang tentunya. Usai dhuhur dilanjutkan briefing/ sharing dengan tunas-tunas KAMMI Batam ini yang katanya tergolong masih baru. DM 1 pertama mereka baru sekitar 3 bulan yang lalu. Kami menjadi 'penasehat dadakan' di forum ini.
Thank to Akh Agus, Ikram & Tawa yang mengajak melihat sisi indah lain kota Batam.
Minggu, 17 Februari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
BERQURBAN SEBAGAI BUKTI KETAATAN
Setiap kebaikan sejatinya bisa dilaksanakan kapan saja. Namun berqurban di hari Idul Adha (dan tiga hari setelahnya) adalah momentum istim...
-
(Klik untuk memperbesar gambar) Indah yang tersembunyi Taman langit menghampar semesta alam Mengabarkan kekuasaanNya dari ...
-
"Jangan melihat hujan dari apa yang jatuh, tapi pada apa yang akan tumbuh." - Agus Noor. Beberapa hari belaka...
-
Lokasi foto: Jalan Brigjen Katamso, Batu Aji, Batam. "Aku mencari tahu apa yang dunia butuhkan. Lalu aku melangkah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar